Selasa, 07 Juni 2011

Pemerintah Diminta Evaluasi Hasil Musrenbang Tahun Lalu

Thu, Apr 7th 2011, 08:47

BANDA ACEH - Pemerintah Aceh diminta untuk mengevaluasi hasil Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tahun-tahun sebelumnya sebelum melangkah jauh ke depan dengan program baru. “Apakah yang sudah diputuskan tahun sebelumnya sudah dilaksanakan atau belum,” kata anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI asal Aceh, Teuku Bachrum Manyak kepada Serambi, Rabu (6/7) kemarin.

Sebab, katanya, selama ini setiap tahun, Pemerintah Aceh terus melaksanakan Musrenbang. Namun, Pemerintah tidak pernah menyampaikan hasil yang sudah dicapai pada tahun-tahun sebelumnya.

Karena itu, kata Bachrum, pihaknya mengharapkan dalam Musrenbang kali ini, Gubernur Irwandi Yusuf juga memberikan laporan hasil Musrenbang tahun 2010 lalu. “Peserta Musrenbang dalam rapat yang berlangsung berhari-hari itu tidak hanya sebatas membahas usulan program baru. Sementara program-program yang sudah diputuskan sebelumnya seperti tidak lagi mendapat perhatian. Padahal apa yang sudah diputuskan tahun lalu perlu dievaluasi, sudah jalan atau belum,” katanya.

Sebab, menurut mantan Wakil Ketua DPR Aceh itu, selama ini Musrenbang selalu saja membahas program-program baru. Sementara hasil Musrenbang yang lalu tidak pernah dilapor dan dibicarakan lagi. “Jalan atau tidak, kita tidak pernah tahu lagi,” katanya.

Dana Otsus
Sedangkan menyangkut penggunaan dana otonomi khusus (Otsus), T Bachrum Manyak mengharapkan Pemerintah Aceh dalam dua tahun ke depan diharapkan untuk lebih fokus pada upaya pemberdayaan ekonomi masyarakat.

Selama ini, sektor pertanian, peternakan, perikanan, dan perkebunan yang langsung menyentuh pada pemberdayaan ekonomi rakyat masih belum mendapat perhatian yang memadai.

“Potensi peternakan Aceh cukup bagus. Harga daging cukup mahal. Tapi, sayang usaha pertenakan kita belum maksimal,” katanya. Untuk itu ke depan, Pemerintah Aceh harus lebih fakus pada pengembangan usaha peternakan rakyat. “Kita ingin petani peternak di Aceh sejahtera. Jangan, saat harga daging mahal, yang menikmati peternak dari luar,” katanya.(sir)

Sumber : Serambinews.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar