Selasa, 07 Desember 2010

Anggota DPR Minta Kuntoro Tuntaskan Rehab Rekon Aceh

Thu, Dec 2nd 2010, 15:04

JAKARTA - Mantan Kepala Badan Rehabilitasi dan Rekonstruksi (BRR) NAD-Nias, Kuntoro Mangkusubroto diminta kembali ke Aceh untuk menyelesaikan seluruh persoalan pembangunan Aceh pascatsunami yang sampai sekarang belum tuntas.

“Kita minta Presiden mengirim kembali Kuntoro ke Aceh untuk menyelesaikan tugasnya,” kata anggota Tim Pemantau dari Fraksi PDI Perjuangan Panda Nababan dalam Rapat Kerja dengan Tim Pemantau Otonomi Khusus (Otsus) Aceh, Papua, dan Papua Barat DPR RI, Rabu (1/12) di Gedung Parlemen Senayan, Jakarta.

Imbauan serupa diserukan anggota tim lainnya, Tgk H Faisal Amin. “Ada kesan dengan berakhirnya BRR maka seluruh kerja rehab dan rekon sudah selesai. Itu yang di-image-kan kepada kita. Padahal kenyataannya di lapangan masih banyak persoalan,” kata politisi PPP asal Aceh ini.

Ia mencontohkan rumah korban tsunami yang masih ribuan lagi yang belum dibangun. “Rumah yang sudah dibangun sebahagian rubuh. Pipa-pipa yng dulu ditanam di dalam tanah sekarang menyembul ke luar,” sindir Faisal Amin. Ia bahkan mengusulkan dibentuknya tim khusus untuk menili seluruh hasil kerja BRR.

Menanggapi usulan itu, Menko Perekonomian Hatta Radjasa mengatakan bahwa masa kerja BRR sudah berakhir sejak dibentuk pada 2005 silam. “Soal adanya masalah, itu hal yang berbeda,” kata Hatta.

Tapi Wakil Ketua Tim Pemantau, Marzuki Daud mendesak agar persaolan BRR itu tetap harus dibuka kembali, mengingat banyaknya persoalan yang ditumbulkan dan itu merugikan rakyat Aceh. Marzuki mengatakan aset BRR yang diserahkan oleh Tim Likuidasi kenyataannya sebahgaian besar ditolak oleh penerima manfaat, yaitu bupati dan walikota.(fik)

Sumber : Serambinews.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar