Kamis, 07 April 2011

Dishutbun Aceh Tingkatkan KBR

Sat, Feb 26th 2011, 08:31

BANDA ACEH - Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Aceh terus meningkatkan realisasi paket Kebun Bibit Rakyat (KBR) di seluruh kabupaten/kota di Aceh. Hal tersebut sebagai bagian membudidayakan tanaman hutan untuk pelestarian hutan dan sumber dayanya. Hal itu diungkapkan Kadishubun Aceh, Ir T Fakhruddin Polem, saat melakukan penghijauan di Fakultas Pertanian Unsyiah, kemarin. Kegiatan itu dilaksanakan ebagai bagian dari peringatan Hari Bhakti Rimbawan Ke-28.

Menurutnya, membudayakan menanam pohon bukanlah sekadar menanam saja, tapi bagaimana memunculkan rasa memiliki serta tekad yang kuat untuk melestarikan hutan sebagai bagian dari upaya menghambat pemanasan global yang kini mengancam bumi. “Terkait hal itu, kini Dishutbun Aceh telah merealisasikan 284 KBR di seluruh Aceh. Di areal KBR tersebut disediakan bibit tanaman kayu, durian, mangga dan lainnya, dengan arah untuk tanaman penghijauan,” jelas Fakhruddin.

Untuk tahun 2011, lanjutnya, KBR akan ditingkatkan hingga 300 unit, dimana setiap unit berisi sedikitnya 50.000 batang bibit. Saat ini, komoditi tanaman hutan telah dibudidayakan sama dengan tanaman perkebunan, karena memiliki nilai tambah yang juga baik, seperti jabon, jati dan meranti yang punya nilai jual kompetitif. “Kami berharap semua pihak terlibat aktif dalam upaya pelestarian hutan, terutama kalangan akademisi dan mahasiswa,” harapnya.

Sementara Dekan Fakultas Pertanian Prof Supardi Umar berharap agar kemitraan antara akademisi dengan jajaran Dishutbun Aceh terus berkelanjutan. Ia berjanji, jajaran Fakultas Pertanian Unsyiah akan terus menyosialisasikan gerakan penghijauan. “Saat ini Fakultas Pertanian juga memiliki university farm di Aceh Besar, Aceh Jaya, dan Bener Meriah. Lokasi itu juga butuh kerja sama dengan jajaran stake holder pertanian dan pihak lainnya, kata Supardi.

Pada kesempatan itu, pihak Dishutbun dan jajaran alumni melakukan penghijauan di pelataran Fakultas Pertanian dengan menaman pohon trembesi. Keluarga besar Dishutbun yang diwakili T Fakhruddin juga menyerahkan bantuan uang Rp 15 juta untuk pembangunan mushalla Fakultas Pertanian Unsyiah. Sumbangan dengan jumlah yang sama juga diberikan PT Astra Agro Lestari (AAL) Aceh-Sumut yang diserahkan Comunity Development Area Manager (CDAM)-nya, Ir M Basyir Hasan.(nur)

Sumber : Serambinews.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar